Pensil Cerita

Halo reader gimana liburan kemaren, ada yang ambil cuti ngak pas jumatnya? Kalo kalian ambil cuti, selamat kalian menjadi salah seorang pelopor hari kejepit banzaiii banzaaiiiiii. Empat hari kemarin ane di rumah menghabiskan liburan yang cukup panjang (buat ane), walau liburan ane tetep menjalankan rutinitas utama - nonton anime -. Kemarin ane sempet nonton anime Death Parade. Anime bergenre Psychological , total episode 12 + OVA. Menceritakan tentang nasib jiwa manusia sesudah mati, apakah ia akan di renkarnasi kan atau dikirim ke dalam kehampaan. Tidak ada yang aneh dari episode 1 sampai 10, namun saat episode 11 sedang berjalan lagi-lagi sosok yang tidak asing muncul di anime tersebut, karakter yang bukan dari dunia Death Parade hadir disitu. Salah satu anti hero terpintar di dunia anime, pemilik dari buku kematian Death Note tak lain dan tak bukan ia adalah Light Yagami. Entah itu benar Light Yagami atau bukan, tapi dari outfit yang dia gunakan mirip-mirip dengan karakter

Yo Reader, kali ini ane mau cerita tentang buku ke dua dari The Magic Thief, The Magic Thief : LOST. Sama seperti buku pertama, ane ngadapetin buku ini dari obral buku di salah satu toko swasta di daerah bogor. Niat sebelumnya sih pengen nyari buku dari seri baru, cuman tergiur sama obralan buku-buku murah ( maklum bajet yang ane bawa ngak banyak ). Awalnya ngak yakin bakal nemu buku ini, cuman setelah ane menggunakan byakugan , akhirnya..... salah satu item yang ane cari ketemu, buku kedua The Magic Thief : LOST. SPOILER ALERT!!! Melanjutkan perjalanan Connwaer si pencuri murid dari penyihir Nevery mencari cara untuk berkomunikasi dengan sihir. Locus Magilicous yang hancur saat insiden 'penyekapan sihir' oleh pettivox dan crowe tidak membuatnya patah semangat untuk menjadi penyihir. Ia akhirnya memutuskan untuk menggunakan metode yang dilarang oleh nevery, akhirnya walau sebentar namun ia bisa berbicara dengan sihir menggunakan metode tersebut. Lalu masalah baru pun

Besoknya , aktifitas sekolah berjalan seperti biasa lantai 1 ruang matematika. Aku, kami semua menunggu jawaban dari Asaiyuki, jawaban untuk mendapatkan kembali Winding Room kami . Tak lama Asaiyuki datang ke kelas, 5 menit sebelum pelajaran dimulai. Dia menatapku , pesan tersirat ditatapannya "Istirahat kita kumpul". Tanpa perlu diberi tahupun , kami pasti akan kumpul. Istirahat, siswa-siswi keluar menuju kantin membeli makan siang mereka. Ada juga yang tinggal di kelas untuk sekedar memejamkan mata atau bercanda gurau dengan teman mereka. Kami mencari tempat yang sepi untuk membahas ini, para NPC tidak boleh mengetahuinya. Sulit menemukan tempat yang tidak ada orang saat istirahat, jika adapun ruangan itu tertutup tanpa bisa dibuka. Kami menyebar mencari tempat yang kosong, tempat yang cocok untuk mendiskusikan ini. Bolda ke lantai 4, Asaiyuki ke lantai 2 , Delight pergi ke lantai 3, aku dan raven mencari di lantai 1. Kami hanya memiliki waktu 30 menit untuk istirah